infosumsel.ID - Pertanyaan masyarakat Indonesia terkait kelangkaan minyak goreng belakangan ini akhirnya terjawab. Dimana, Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menetapkan empat tersangka kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) pada bulan Januari 2021 sampai dengan Maret 2022.
Ironisnya, salah satu tersangka kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) tersebut adalah, Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementeri Perdagangan berinisial IWW yang diketahui bernama Indrasari Wisnu Wardhana.
Dugaan korupsi yang menyebabkan kelangkaan minyak goreng yang dilakukan Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementeri Perdagangan ini, terungkap melalui keterangan pers yang disampaikan Jaksa Agung Burhanuddin dalam keterangannya, Jakarta, Selasa 19 April 2022.
Baca Juga: Pasca Jalan Lintas Lahat - Bengkulu Amblas, Warga Bangun Jembatan Darurat
Baca Juga: Kelangkaan Minyak Goreng Mulai Makan Korban di Palembang, Karyawan Mall Tertipu Jutaan Rupiah
"Hari ini tim penyidik Jampidsus telah menetapkan empat orang, pertama pejabat eselon 1 pada Kemendag berinisial IWW, MPT selaku Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia, PT selaku General Manager pada bagian General Affair PT Musim Mas," terang Burhanuddin, dikutip infosumsel.id dari Youtube Kejaksaan RI.
Penetapan keempat tersangka termasuk Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI berinisial IWW ini, berdasarkan surat perintah Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda tindak pidana khusus, tertanggal 4 April 2022.
Baca Juga: Pemberian THR dan Tunjangan Kinerja, Pemprov Sumsel Tunggu Mekanisme dari Pusat
Dimana, dari hasil penyidikan, awalnya terjadi kelangkaan dan kenaikan minyak goreng di tengah masyarakat, kemudian pemerintah melalui Kemendag mengambil kebijakan menetapkan DMO dan DPO bagi perusahaan yang ingin ekspor CPO dan produk turunannya.
"Jadi, Kementerian Perdagangan menetapkan harga eceran tertinggi minyak goreng sawit, tetapi dalam pelaksanaannya perusahaan ekportir tidak memenuhi DPO namun tetap mendapatkan persetujuan ekspor dari pemerintah," ungkapnya.
Artikel Terkait
Bikin Polemik, Jaksa Agung Nyatakan Korupsi dibawah Rp 50juta Cukup Dikembalikan Saja
Ada Minyak Goreng Murah di Bazar Murah Ramadhan Palembang, ini Lokasinya
Ayo Datangi Bazar Ramadhan di Kantor Camat Gandus, Banyak Minyak Goreng Murah
400 Ribu Warga Sumsel Terima Bantuan Langsung Tunai Minyak Goreng
14 Ribu Warga Empat Lawang Terima Bantuan BLT Minyak Goreng