Menekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas, Menhub : Kuncinya Kaloborasi Antar Pemangku Kepentingan

infosumsel.ID - Dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas, kunci keberhasilannya terletak pada kaloborasi antar pemangku kepentingan dalam upaya meningkatkan keselamatan jalan.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat Forum Grup Diskusi (FGD) bersama Pakar Keselamatan Transportasi Darat yang diselenggarakan secara Daring oleh Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub mengatakan masih tingginya angka kecelakaan lalu lintas menjadi perhatian serius Kementerian Perhubungan.

Jumlah kematian akibat kecelakaan lalu lintas pada tahun 2022 berdasarkan data kepolisian Negara Republik Indonesia mencapai angka 23.529 jiwa, atau setara dengan 3 (tiga) jiwa meninggal dunia per jam.

Baca Juga: Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas di Sumsel Turun Selama Operasi Keselamatan Musi

Untuk kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor berada diurutan tertinggi pertama sebanyak 73 persen.

Di peringkat dua kecelakaan lalu lintas di jalan terjadi pada angkutan barang yakni 12 persen. Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat berkomitmen untuk menangani permasalahan kendaraan over load over dimension (ODOL).

Upaya yang telah dilakukan Kemenhub untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas seperti bukti lulus uji elektronik (BLU-e), normalisasi kendaraan bermotor, penegakan hukum dengan melakukan pengawaasan industri karoseri/bengkel modifikasi, Impelentasi Sistem Manajemen Keselamatan Perusahaan Angkutan Umum (SMK PAU), pengawasan operasional serta penegakan hukum serta pengawasan pelaksanaan pengujian kendaraan bermotor.

Baca Juga: Percepatan Pendirian LPH, Kemenag Latih Calon Asesor dan Penilai Lembaga Pemeriksa Halal

“Budaya berlalu lintas, kompetensi pengemudi, pemahaman regulasi, serta kondisi sarana dan prasarana transportasi darat menjadi beberapa faktor penyebab dari terjadinya kecelakaan, selain faktor cuaca ekstrem yang juga seringkali menjdi penyebab kecelakaan,” jelas Menhub.

Menhub menjelaskan, komitmen pemerintah untuk meningkatkan keselamatan jalan sudah tertuang dalam Instruksi Presiden RI Nomor 4 Tahun 2013 tentang Program Dekade Aksi Keselamatan Jalan. Program ini memiliki target mewujudkan 5 (lima) pilar aksi keselamatan jalan.

Baca Juga: Fitri Temukan KTP Elektronik Menumpuk di Laci Kantor UPTD Disdukcapil