Opsi Pencapresan Ganjar oleh KIB Dinilai Sulit Terwujud, Partai Golkar Solid ke Airlangga

- Selasa, 27 Desember 2022 | 21:20 WIB
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto harus maju di Pilpres 2024 (Dok Golkar)
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto harus maju di Pilpres 2024 (Dok Golkar)

infosumsel.ID - Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terkait calon presiden atau Capres 2024. Dalam survei tersebut, pemilih PDIP, Partai Golkar, dan PPP dominan mendukung Ganjar Pranowo sebagai presiden. 

Hasil survei dinilai tidak menjadi penentu dalam pencalonan Ganjar Pranowo oleh Partai Demokrasi Indonesia perjuangan. Begitupun sikap Golkar juga tidak akan jauh berbeda.

Sebanyak 68,3 persen pemilih PDIP mendukung Ganjar. Disusul pemilih Golkar 37,3 persen dan pemilih PPP 27,8 persen juga mendukung mantan anggota DPR RI itu.

Baca Juga: Baterai Super Besar, Honor Pad V8 Pro Telah Hadir dengan Kamera Superior, Spesifikasinya Bikin Melongo

Pengamat politik Hendri Satrio menuturkan hal itu masih belum tentu, selama ini menurutnya Bu Mega kalau mendukung calon tidak pernah berdasarkan hasil survei, tapi berdasarkan keinginan atau penilaian ideologi.

Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI itu juga menyoroti Partai Golkar yang sudah mencalonkan Ketum Airlangga Hartarto dalam Pemilu 2024. Sebagai ketua umum, Airlangga dinilai bisa mengambil keputusan terkait posisi capres di Golkar.

"Golkar kan inginnya ketum yang maju Airlangga Hartarto. Karena dia ketum, dia bisa memutuskan. Apakah akan dikasih ke Ganjar Pranowo? Ya saya tidak tahu," katanya.

Baca Juga: Link Nonton Live Streaming Ikatan Cinta dan Jadwal RCTI Malam Ini 27 Desember 2022

Dalam penilaian Hensat, Partai Golkar juga solid dalam mendukung Airlangga Hartarto sebagai capres. "Solid kok," terusnya.

Kendati demikian, Hensat menilai kecil kemungkinan Golkar akan mencalonkan Ganjar. Menurutnya, ketika Golkar jadi mengajukan Ganjar dalam Pilpres 2024, maka akan berhadapan dengan PDIP.

"Kan kalau Airlangga kasih ke Ganjar Pranowo kan nantang Bu Mega. Memang mau Golkar urusan sama PDIP? Mau Airlangga urusan sama Bu Mega? Saya rasa tidak," pungkasnya.

Baca Juga: 10 Fakta Unik Dunia yang Bikin Kamu Geleng-Geleng Kepala, Nomor 3 Paling Menjijikan Tapi Berguna, Apa Itu?

Sementara itu, Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam menilai hasil survei tersebut pasti akan menjadi bahan pertimbangan partai politik dalam menentukan calon presiden (capres) yang akan didukung pada Pemilu 2024. Di sisi lain, dinamika bursa capres masih akan terus bergejolak.

"Sejauh ini memang PDIP belum mengumumkan siapa yang bakal direkomendasikan oleh ketum. Baru Golkar yang memperjuangkan ketumnya, Airlangga. Tetapi dinamika ke depan masih dinamis. Tarik-ulurnya masih tinggi," terangnya.

Halaman:

Editor: Reno Saputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X