5 Kata dalam Bahasa Palembang Sehari-hari yang Jarang Diketahui Pendatang, Cek Artinya

Infosumsel.ID - Inilah  bahasa Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) ini, cukup jarang diketahui para pendatang yang baru saja tiba, cek juga arti dan penjelasannya.

Ternyata, bahasa Palembang ini cukup familiar dalam bahasa sehari-hari, ada baiknya diketahui para pendatang yang belum banyak mengenal kata dan bahasa lokal.

Kalian juga bisa belajar bahasa Palembang guna meningkatkan pengetahuan dan keakraban, dan cukup penting bagi para pendatang untuk bersosialisasi.

Baca Juga: TERPARAH! 4.325 Warga Palembang Kena ISPA, Abu Karhutla di Sumsel Sampai Masuk Rumah

Biasanya, para pendatang cukup memahami dan mengganti bahasa dengan huruf O di akhir kata, seperti apa menjadi Apo, kita menjadi kito dan lainnya. 

Namun, beberapa kata ini cukup jarang diketahui dan ada baiknya memahami agar makin familiar dengan bahasa Wong Kito ini.

1. Nyeyes

Kata ini biasanya sering dipakai sehari-hari, sering digunakan saat ngobrol santai, nyenyes artinya banyak bicara. 

Baca Juga: Wajib Coba! Cara Mudah Bikin Pempek Khas Palembang Anti Keras, Empuk dan Enak

Jika kamu mendengar kata ini dengan nada sinis dari orang lokal, ada baiknya menghentikan pembicaraan untuk sementara waktu. 

Diperkirakan dirinya sedang tidak suka ketika kita sedang banyak bicara, atau mungkin memberi ruang dirinya untuk berbicara. 

Namun, kata ini juga kerap menjadi candaan ketika mengobrol, ada baiknya memahami kontek pembicaraan barulah ikut nimbrung saat ngobrol.

2. Tako’an