infosumsel.id- Berita duka datang dari jemaah haji asal kota Palembang, Mustafah Husin Syatri (74) yang meninggal dunia di Madinah, Arab Saudi.
Mustafah Husin Syatri tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 7 dari Embarkasi Palembang. Sebelum meninggal almarhum sempat mendapatkan perawatan di RS King Fadh Arab Saudi.
Meski telah mendapatkan perawatan yang intensif di Rumah Sakit, takdir Allah berkata lain Mustafah Husin Syatri menghembuskan nafas terakhirnya pada hari senin 5 Juni 2023 pukul 01: 05 WAS.
Baca Juga: Herman Deru: Data BPS Memiliki Peran Penting dalam Kesuksesan Pembangunan Sumsel
Setelah diperbolehkan keluar oleh pihak Rumah Sakit Jenazah almarhum langsung dimandikan, dikafani, kemudian disholatkan di Masjid Nabawi setelah sholat Ashar dan langsung dibawah menuju ke Pemakaman Baqi untuk dikuburkan.
Almarhum sendiri diketahui merupkan jamaah haji lanjut usia dengan kelompok umur berusia diatas 60 tahun.
Wahidin Wangsian selalu ketua kloter 7 Embarkasih Palembang membenarkan adanya salah satu jemaah haji kloter 7 yang meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Baca Juga: Polisi Musnahkan 5,4 Kg Sabu di Palembang, 21,688 Anak Bangsa Diselamatkan
"kita dapat informasi bahwa almarhum meninggal dunia pada Senin, 5 Juni 2023 pagi, dan telah dilakukan proses pemulasaraan jenazah almarhum", jelasnya
"Almarhum disholatkan di Masjid Nabawi setelah sholat Ashar dan dimakamkan di Pemakaman Baqi, Madinah", tambahnya
Menurut Wahidin alhamarhum berangkat haji ke Tanah Suci bersam istri dan keluarga besarnya.
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Oppo Reno10 Pro Versi Global: HP Lebih Canggih dengan Snapdragon 778G
Tercatat mereka berangkat bersama kloter 7 meninggalkan Palembang pada hari Sabtu, 3 Juni 2023 dan sampai di Madinah sore hari.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama Sumsel Syafitri Irwan mengucapkan turut berbela sungkawa atas meninggalnya jemaah haji asal kota Palembang.
"pemerintah menyiapkan program Basal haji disetiap operasional penyelenggaran ibadah haji. Program Basal haji ini menjadi bagian dari layanan yang disiapkan bagi jemaah yang memenuhi kriteria", terangnya.
