BP3MI Sebut Masih Ada TKW Asal Palembang di Kamboja, Ibu Korban: Kita Minta Bantuan KBRI

- Selasa, 9 Agustus 2022 | 18:32 WIB
Masayu sebelah kiri dengan didampingi anaknya Suci Hartini saat ditemui di rumahnya di Jalan SMB II Kelurahan Alang-Alang Lebar Kecamatan Alang-Alang Lebar, Palembang/Pahmi Ramadan/infosumsel.ID
Masayu sebelah kiri dengan didampingi anaknya Suci Hartini saat ditemui di rumahnya di Jalan SMB II Kelurahan Alang-Alang Lebar Kecamatan Alang-Alang Lebar, Palembang/Pahmi Ramadan/infosumsel.ID

infosumsel.ID - Kurnia Sari TKW asal Palembang menjadi korban penyekapan di Kamboja, namun kabar terbaru menyebut bahwa Kurnia Sari saat ini sudah berada di Jakarta dan akan segera dipulangkan ke rumah.

Kepala Kantor Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumsel, Sri Haryanti yang ditemui di rumah Masayu (ibu Kurnia Sari) di Jalan SMB II Kelurahan Alang-Alang Lebar Kecamatan Alang-Alang Lebar, Palembang mengatakan bahwa saat ini Kurnia Sari dalam keadaan selamat dan posisinya sudah berada di Jakarta.

"Kurnia Sari tidak apa-apa, kita tinggal melakukan penjemputan di Jakarta," ujarnya Selasa 9 Agustus 2022.

Baca Juga: TKW Indonesia Menjadi Korban Penyekapan di Kamboja, Ini Harapan Masayu untuk Putri Tercintanya

Dikatakan Sri bahwa, dengan viralnya di media bahwa ada TKW Indonesia yang disekap di Kamboja akhrinya ada keluarga yang juga mengadu ke P3MI.

Hingga diketahui bahwa juga ada TKW Palembang yang masih disekap.

"Kita menerima dua laporan, namun saat ini sudah kita proses dan kita juga meminta bantuan ke KBRI yang ada di Kamboja untuk segara memulangkan TKW asal Palembang itu," tutupnya.

Baca Juga: Bharada E Mengaku Disuruh Atasan, Komnas HAM: Ini Harus Dibikin Se-fair Mungkin

Diketahui bahwa Kurnia Sari adalah anak kedua dari 8 bersaudara. Ia memiliki seorang anak yang baru lulus SMP dan sedang menempuh pendidikan di pesantren.

Sebelumnya diberitakan, anaknya yang merupakan TKW asal Indonesia yang menjadi korban penyekapan di Negara Kamboja, Masayu Nani (65) sedih hingga tidak berhenti menangis.

Masayu baru mengetahui bahwa anaknya yang merupakan TKW disekap oleh salah satu perusahan gelap di Kamboja.

Baca Juga: Nathalie Holscher Mendadak Dihujat Usai Sebut 'Silent is Gold', Begini Kronologinya

Diketahui bahwa Masayu mengetahui anaknya menjadi korban penyekapan dari informasi petugas Badan Perusahan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) Sumsel yang baru tiba di rumahnya.

Pada saat ditemui di rumahnya di Jalan SMB II Kelurahan Alang-Alang Lebar Kecamatan Alang-Alang Lebar, Palembang, Masayu Nani terlihat langsung menangis ketika mengetahui bahwa anaknya menjadi korban penyekapan di sebuah perusahan di Kamboja.

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X